-->

Faktor - Faktor Penyebab Kopling Kendaraan Beroda Empat Rusak Dengan Cepat

Faktor - Faktor Penyebab Kopling Kendaraan Beroda Empat Rusak Dengan Cepat
Faktor - Faktor Penyebab Kopling Kendaraan Beroda Empat Rusak Dengan Cepat


Tips Otomotif - Mobil bertransmisi manual masih banyak pencintanya. Tak terkecuali konsumen Toyota Avanza, sekalipun transmisi otomatis mulai banyak disukai lantaran lebih nyaman.

Bagaimanapun juga, transmisi manual tetap terbesar punya beberapa kelebihan ibarat konsumsi BBM yang lebih irit.  Hanya saja masih banyak juga yang salah dalam mengoperasikan sistem transmisi ini. Salah satu dilema yang biasa muncul ialah kerusakan pedal kopling.

Menurut situs resmi Toyota Indonesia, kerusakan tersebut dapat saja disebabkan akhir kesalahan sepele yang dilakukan oleh pengemudi, sehingga menciptakan usia kopling jadi lebih singkat.

Kesalahan itu antara lain menginjak pedal kopling sepanjang perjalanan. Hal itu acap kali terjadi lantaran pengemudi malas mengangkat kaki dari pedal kopling dan berpindah ketika ingin kembali menginjak pedal.

Akibatnya, proses keausan pada release bearing dan pelat kopling makin cepat.

Faktor Lain Perusak Kopling

Faktor lain yang juga berisiko merusak kopling yakni menginjak pedal tidak penuh (setengah kopling) sembari menekan gas semoga kendaraan beroda empat tidak bergerak turun di tanjakan.

Upaya ini menciptakan seluruh komponen yang ada di dalam sistem kopling manual jadi cepat rusak. Tentu biasanya yang terdampak terlebih dahulu yakni pelat kopling, bahkan di kondisi ekstrem dapat tercium kedaluwarsa gosong.

Gunakan rem tangan untuk menahan laju kendaraan beroda empat di jalanan menurun. Perlakukan pedal kopling secara halus biar abadi dan bekerja optimal.

Cara Menghindari Kerusakan Kopling

Untuk menghindari masa pakai kopling yang singkat, sangat disarankan untuk melepas kaki dari pedal kopling sehabis memindahkan gigi transmisi.

Pastikan juga bahwa injakan kaki menekan tepat semoga roda absurd (flywheel) dan pelat kopling tidak lagi terhubung. Gunanya semoga memasukkan gigi transmisi jadi lebih gampang dan mengurangi risiko aus.

Setelah memindahkan tuas transmisi, lepaskan pedal kopling secara sedikit demi sedikit dan selaraskan dengan injakan pedal gas.
Advertisement